Dokter RS Abunawas Diduga Perlakukan Tidak Manusiawi Pasien Anak Korban Laka Lantas

Dokter RS Abunawas Diduga Perlakukan Tidak Manusiawi Pasien Anak Korban Laka Lantas





Kendari, detikcorruption.live – Sikap dan perlakuan tidak manusiawi diduga dilakukan seorang dokter di Rumah Sakit Abunawas Kendari terhadap pasien anak di bawah umur bernama Heni Hijrah, siswi SMP Negeri 10 Kendari, warga Kelurahan Mokoau, Kecamatan Kambu. Heni merupakan korban kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada Sabtu malam.

Menurut keterangan keluarga, dokter sempat meminta uang jaminan dengan alasan kasus kecelakaan lalu lintas tidak dapat ditanggung BPJS. Padahal pihak keluarga telah menyampaikan bahwa biaya perawatan akan ditanggung oleh Jasa Raharja, sesuai keterangan dari Polsek Mandonga yang menangani perkara. Namun karena keluarga belum memegang bukti laporan polisi, dokter bersikeras meminta jaminan uang tunai.

Keluarga yang tidak memiliki dana saat itu pun berusaha menghubungi polisi agar menghubungkan dengan pihak rumah sakit. Namun bukannya mendapat perlakuan baik, dokter justru bersikap arogan, memarahi serta membentak pasien dan keluarganya dengan kata-kata kasar.

Lebih lanjut, dokter bahkan memerintahkan satpam rumah sakit untuk menyandera keluarga pasien dengan melarang mereka keluar dari ruangan perawatan sebelum pembayaran dilakukan. Satpam pun menyampaikan kepada keluarga pasien: “Tidak boleh keluar, ini perintah dokter.” Akibatnya, keluarga korban yang ingin keluar mencari makan pun dilarang.

Kasus ini menimbulkan pertanyaan serius terkait etika pelayanan kesehatan di RS Abunawas Kendari. Terlebih, korban adalah anak di bawah umur yang seharusnya mendapatkan perlakuan ramah, bukan tekanan psikologis

Editor: redaksi
Lebih baru Lebih lama

World News

نموذج الاتصال